Kanjet Lasan

Tahun
2021
Nomor Registrasi
202101319
Domain
Seni Pertunjukan
Provinsi
Kalimantan Timur
Responsive image

Pengertian Kanjet Lasan yang merupakan tari berasal dari Desa Ritan Baru, dalam bahasa Dayak Kenyah Lepo Tukung, Kanjet yang artinya tari dan Lasan artinya tempat yang luas, maka namanya Kanjet Lasan. Kanjet Lasan dalam buku Deskripsi Kanjet Lasan Po’ Buruy diartikan, Kanjet adalah “tari” dan Lasan adalah “dasar”. Pertama kali Kanjet Lasan ditarikan di upacara mecaq undat sebagai hiburan kepada masyarakat saat upacara mecaq undat telah selesai.

Perayaan mecaq undat yaitu pesta panen salah satu kebudayaan yang hidup dan berkembang di Desa Ritan Baru sampai sekarang. Salah satu bagian pokok dalam siklus hidup masyarakat Dayak Kenyah sebagai petani yang menjadi mata pencaharian mereka. Upacara tersebut biasanya diselenggarakan semua masyarakat Desa Ritan Baru usai menuai hasil ladangnya, hal ini diwariskan secara turun menurun dan hingga saat ini terpelihara dengan baik. Mecaq Undat dilaksanakan di Balai Desa (amin bioq), lamin bioq merupakan rumah.

Panggung terbuat dari kayu dengan pilar yang berbentuk panjang dan dihiasi ukiran-ukiran khas Dayak. Pada perayaan mecaq undat terdapat tarian yang dihadirkan saat upacara berlangsung yaitu datun julud yang berlangsug pada siang hari. Pada malam hari dilanjutkan dengan resepsi atau pesta yang menampilkan beberapa tarian hiburan seperti Kanjet Lasan dan ajai.

Kanjet Lasan bisa di tarikan oleh anak-anak, remaja, orang dewasa dan orang tua, penari yang telah mempelajari gerak Kanjet Lasan. Kanjet Lasan dapat ditarikan oleh 1 (satu) sampai dengan 3 (tiga) orang perempuan atau laki-laki. Gerak-gerak dasar yang ada dalam Kanjet Lasan yaitu bagi perempuan mengepak, berputar sembari kedua kaki ditekuk, dan bagi laki-laki mampu menguasai teknik memegang tameng dan mandau. Penari perempuan dan laki-laki dalam setiap geraknya memiliki simbol yang tidak terlepas dari kepercayaan yang ada dari masa nenek moyang suku Dayak Kenyah Lepo Tukung. Simbol yang disampaikan dalam gerak Kanjet Lasan menceritakan tentang gerak-gerik burung enggang ketika terbang melayang dan hinggap di dahan pohon. Gerak-gerak yang telah distilasi maka gerak-gerkanya nampak halus dan pengertian mengenai apa yang ingin disampaikan.

Kanjet Lasan awalnya memiliki gerak seperti mengepak dan berputar, kepakan yang ditiru dari kepakan burung enggang. Koreografi pada Kanjet Lasan tidak ditetapkan urutannya maka penari pun hanya mengikuti iringan musik yang dimainkan oleh pemusik. Disaat menarikan Kanjet Lasan perempuan tidak diperkenankan mengangkat kedua tangan melebihi tinggi ketiak mereka, agar tetap terlihat anggun. Perkembangannya saat ini koreografi pada Kanjet Lasan mengalami perkembangan yang awalnya sebagai hiburan maka sekarang telah diperlombakan untuk mnegetahui kemampuan menari bagi masyarakat tiap RT di desa Ritan Baru. Perlombaan tersebut dilaksanakan sebagai upaya untuk memepertahankan adanya tari-tarian seperti Kanjet Lasan yang dapat diajarkan kepada generasi muda yang ada di Desa Ritan Baru. 


Disetujui Oleh Ronggo Utomo Hardyanto Pada Tanggal 20-01-2022

Komunitas Karya Budaya

Sanggar Seni Bina Talenta

Desa Ritan Baru Kecamatan Tabang Kabupaten Kutai Kartanegara

0

0

Disetujui Oleh Ronggo Utomo Hardyanto Pada Tanggal 20-01-2022

Maestro Karya Budaya

Tiana Lahang

Desa Ritan Baru Kecamatan Tabang Kabupaten Kutai Kartanegara

085250925461

tianalahang78@gmail.com

Disetujui Oleh Ronggo Utomo Hardyanto Pada Tanggal 20-01-2022
   Disetujui Oleh Ronggo Utomo Hardyanto Pada Tanggal 20-01-2022

© 2018 Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya


Kontak kami

  • Alamat
    Komplek Kemdikbud Gedung E Lt 10,
    Jln. Jenderal Sudirman Senayan Jakarta, 10270.
  • Email: kemdikbud.wbtb@gmail.com
  • Telp: (021) 5725047, 5725564
  • Fax: (021) 5725047