Dayango/ Wumbungo

Tahun
2016
Nomor Registrasi
201600424
Domain
Adat Istiadat Masyarakat, Ritus, dan Perayaan-Perayaan
Provinsi
Gorontalo
Responsive image
Dayango/ Wumbungo merupakan salah satu tari kreatif baru daerah Gorontalo yang dikembangkan di masyarakat. Wumbungo pada awalnya merupakan jenis tari tradisional yang dibawakan pada upacara pemujaan roh-roh halus (setan dan jin) oleh kalangan masyarakat tertentu terutama bagi mereka yang masih tinggal jauh di pedesaan. Pada kalangan tersebut tarian ini masih hidup dan berkembang. Secara umum, Wumbungo diartikan sebagai tarian pemujaan terhadap roh-roh halus. Para penarinya, sekujur tubuhnya akan gemetar akibat kerasukan roh-roh halus, dalam bahasa Gorontalo orang tersebut Ma Wumbu-Wumbungo, itulah sebabnya tarian ini dinamakan Wumbungo. Pelaku tarian ini boleh laki-laki boleh pula perempuan, ditambah penabuh gendang dan pembawa lagu. Peralatan tarian selain pakaian tari, para penari menggunakan kain pengikat kepala dan pengikat pinggang. Gerak tarian mengikuti iringan gendang. Perubahan tari/komposisi tergantung pada isi dan bentuk serta maksud dari tarian itu. Tarian ini penyajiannya secara kelompok berpasangan pria dan wanita, 8 orang atau lebih.

Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2016

Komunitas Karya Budaya

Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2016

Maestro Karya Budaya

Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2016
   Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2016

© 2018 Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya


Kontak kami

  • Alamat
    Komplek Kemdikbud Gedung E Lt 10,
    Jln. Jenderal Sudirman Senayan Jakarta, 10270.
  • Email: kemdikbud.wbtb@gmail.com
  • Telp: (021) 5725047, 5725564
  • Fax: (021) 5725047