Brem

Tahun
2013
Nomor. Registrasi
2013003404
Domain
Kemahiran dan Kerajinan Tradisional
Provinsi
Jawa Timur
Responsive image

Brem adalah salah satu makanan khas kota Madiun yang selalu banyak diburu oleh anak-anak muda dan anak kecil.Brem terbuat dari fermentasi beras ketan yang mengandung banyak manfaat seperti mengurangi jerawat karena kandungannya baik untuk kulit. Namun Anda juga tidak boleh berlebihan mengonsumsi brem karena brem mengandung kadar gula yang tinggi.Brem sendiri menjadi icon jajanan yang khas dari kota Madiun. makanan ini mungkin tidak asing lagi bagi anda, makanan ini berbentuk kotak padat yang merupakan kuliner tradisional. penghasil brem di indonesia yaitu kota madiun dan wonogiri. brem di madiun berwarna kekuningan serta berbentuk lempeng sedangkan brem dari wonogiri berbentuk bundar dan pipih. rasa keduanya sama-sama enak dan cocok untuk bersantai bersama keluarga. di bali dan nusa tenggara, anda bisa menemukan brem cair. brem tersebut di buat dari fermentasi ketan putih atau ketan hitam dan biasanya di gunakan umat hindu untuk acara keagamaan. dan kali ini saya akan membahas tentang cara membuat brem dari madiun. jika anda berkunjung ke madiun, pasti anda akan mudah menemukan kuliner ini dan harganya juga terjangkau. jika anda ingin membuatnya di rumah silahkan saja, karena ke madiun mungkin cukup jauh sehingga bisa menguras tenaga, waktu juga keuangan anda. sekarang ada solusinya yaitu membuatnya di rumah dengan mengikuti resep di bawah ini. caranya sangat mudah sekali dengan bahan yang murah hanya saja membutuhkan kesabaran yang ekstra karena cara pembuatan masih tradisional. jika sudah jadi, bayangkan anda menggigitnya. yuk simak cara membuat brem khas madiun CARA MEMBUAT BREM KHAS MADIUN Bahan yang harus disiapkan:  Beras ketan secukupnya  Ragi dan soda kue secukupnya Cara membuatnya:  Cuci beras ketan sampai bersih kemudian rendam sebentar.  Angkat kemudian kukus kurang lebih 1 jam.  Setelah itu, difermentasikan ata proses peragian dengan menambahkan ragi kemudian didiamkan selama 7 hari.  Selanjutnya, proses pengepresan atau pemekatan untuk mendapat sari yang dihasilkan ketan yang telah difermentasi.  Rebus sari ketan dan aduk sampai mengental. Kemudian masukkan adonan ke dalam mesin pengaduk dan ditambahkan soda kue secukupnya.  Masukkan adonan ke dalam cetakan yang berbentuk persegi panjang lalu diamkan selama semalaman.  Jika brem sudah memadat, keluarkan dari cetakan dan brem siap untuk dinikmati


Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2013

Pelaku Pencatatan

BREM DUTA RASA

DESA KALIABU KECAMATAN MEJAYAN

085748883531

kebud.dindikkabmdn@gmail.com

Pelapor Karya Budaya

BU PARTI

DESA KALIABU KECAMATAN MEJAYAN

085748883531

kebud.dindikkabmdn@gmail.com

Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2013
Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2013
   Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2013

© 2018 Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya


Kontak kami

  • Alamat
    Komplek Kemdikbud Gedung E Lt 10,
    Jln. Jenderal Sudirman Senayan Jakarta, 10270.
  • Email: kemdikbud.wbtb@gmail.com
  • Telp: (021) 5725047, 5725564
  • Fax: (021) 5725047