Palapudu

Tahun
2016
Nomor. Registrasi
2016007037
Domain
Tradisi dan Ekspresi Lisan
Provinsi
Gorontalo
Responsive image
Palapudu adalah permainan tradisional yang dimainkan oleh anak-anak laki-laki secara beregu atau berpasang-pasangan, Palapudu ini dimainkan oleh anak-laki-laki pada saat libur sekolah atau setelah selesai puasa. Permainan Palapudu ini termasuk permainan musiman . Permainan Palapudu sudah dikenal masyarakat sejak zaman dahulu sampai sekarang, mengenai kapan dan siapa pencipta Palapudu ini tidak ada yang mengetahui. Permainan ini adalah permainan perang-perangan atau tembak menembak musuh atau lawan. Alat yang digunakan sederhana, terbuat dari Langgango (cabang bambu atau ranting bambu ) ada Taupo atau sarung dan Padungo atau mapatu, sedangkan untuk peluru mereka menggunakan biji Kasumbal dan ada juga yang menggunakan kertas yang basah sudah dibentuk bulat sebesar ukuran Padungo atau sebesar biji Kasumbal untuk dijadikan peluru. Umumnya bahan, alat dan cara membuatnya sama. Bahan dan cara membuat Pala Pudu : - Langgango (cabang bambu atau ranting ) atau taupo berukuran panjang kurang lebih 40 cm yang berbentuk bulat dan di bagian tengah kosong fungsinya untuk diisi peluru. - Padungo alat untuk mendorong katumbari atau peluru, ukuran padungo lebih kecil dari taupo dan ukuran panjang lebih panjang dari taupo atau langgango, fungsi kelebihan dari pada alat tersebut digunakan untuk tempat pegang dan mengetuk peluru (katumbari ) kemudian padungo mendorong katumbari atau kertas yang sudah dibentuk bulat sampai keluar seperti senapan. - Katumbari gunanya untuk peluru ada yang berwarna hijau dan merah ( motololati). Tempat bermain di lapangan atau di tempat yang ada tempat untuk bersembunyi sehingga musuh tidak mengetahui keberadaan lawan. Cara bermain palapudu adalah keduanya atau dua kelompok ini saling kejar dan saling tembak , sambil membawa alat taupo ,padungo dan katumbaria. Untuk menentukan siapa yang kalah atau menang adalah kelompok yang paling banyak kena tembakan berati dia yang kalah sedangkan yang kurang kena tembakan dia yang menang. Kegunaan permainan ini untuk melatih anak untuk keberanian dalam menghadapi sesuatu.

Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2016

Pelaku Pencatatan

?

Gorontalo

?

?

Pelapor Karya Budaya

Anneke Suoth

Jl. Katamso

0852-4075-6740

?

Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2016
Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2016
   Disetujui Oleh admin WBTB Pada Tanggal 01-01-2016

© 2018 Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya


Kontak kami

  • Alamat
    Komplek Kemdikbud Gedung E Lt 10,
    Jln. Jenderal Sudirman Senayan Jakarta, 10270.
  • Email: kemdikbud.wbtb@gmail.com
  • Telp: (021) 5725047, 5725564
  • Fax: (021) 5725047